Senin, 08 Juni 2009

MOMEN INI MENAKJUBKAN

Bangun tidur pagi ini, aku tersenyum
dua puluh empat jam baru ada di depanku
aku berjanji hidup sepenuhnya setiap momen
dan menatap semua mahluk dengan mata welas asih

Menghirup napas, aku menenangkan tubuhku
menghembuskan napas, aku tersenyum
mengembara dalam momen saat ini
aku tahu ini adalah momen menakjubkan

dengar, dengar
suara menakjubkan ini
membawaku kembali
pada diri sejatiku

perasaan datang dan pergi
bagaikan awan di langit berangin
bernapas secara sadar
merupakan jangkarku

secangkir teh di kedua tangan
kesadaran sepenuhnya ditegakkan!
pikiran dan tubuhku mengembara
di tempat ini dan kini sepenuhnya.

(
terjemahan dari larik-larik syair karya Thich Nhat Hanh, "Present Moment, Wonderful Moment" Parallax Press, 1990)

apa yang dituliskan oleh Thich Nhat Hanh adalah sebuah pengalaman menangkap setiap momen dari kehidupan ini dengan penuh rasa syukur...dan kesadaran akan apa yang sedang dialaminya. coba bayangkan, berapa banyak orang yang mensyukuri hidupnya saat ini? kebanyakan malah tidak sadar bahwa dirinya hidup dan mesti mengisi hidupnya hari itu dengan sesuatu yang bermakna...dan mensyukuri setiap hal yang dialami dalam hari itu. Agaknya Thich Nhat Hanh hendak mengajak kita menyadari 1 hal yang seringkali terlupakan yaitu KENYATAAN bahwa Anda dan saya hanya diberi 24 jam... HIDUP kita 24 jam! Anda dan saya tidak hidup di 24 jam yang lalu atau 24 jam yang akan terjadi...tetapi Anda dan saya menjalani 24 jam SEKARANG! Setiap hari TUHAN selalu memberikan kita jatah waktu 24 jam untuk dikelola dengan kesadaran dan rasa syukur. sesuatu yang sederhana dan indah ini seringkali terabaikan. Kita hidup di masa lalu dan kita hidup juga di masa depan...padahal kenyataannya Anda dan saya masih di sini dan kini! Pikiran Kekinian inilah yang mesti dikembangkan sehingga kita dapat hidup maksimal....hidup dengan rasa syukur bukan kuatir.
saya teringat salah satu kisah yang menarik,
seorang murid bertanya pada gurunya, "Guru, apakah artinya seseorang itu dikatakan orang yang bijaksana?" Sang Guru menjawab, "Seseorang dikatakan orang yang bijaksana jika dia lapar, dia makan,jika dia mengantuk, dia tidur, jika dia lelah dia akan mengaso." Murid ini tak puas dengan jawaban gurunya, "Tapi Guru, setiap orang juga begitu kok!tapi mengapa tidak sama dan tidak lantas dikatakan orang yang bijaksana?" Dengan sabar Sang Guru menjawab, "Saat makan, banyak dari kita yang tidak menikmati dengan betul makanan yang sedang disantap. dengan mulut penuh makanan, kita mengobrol lewat telepon, atau kita ber-sms ria, atau sambil nonton TV atau bahkan sambil membaca buku, laporan dan jurnal. Saat waktunya tidur, pikiran masih mengembara entah ke masa lalu atau memikirkan masa depan yang belum dijalani. pikiran tak mau diistirahatkan. Sebab itu banyak yang susah tidur atau bahkan tidur tetapi tidak lelap atau tidak berkualitas. Waktunya istirahat karena tubuh letih, banyak yang menunda dan malah sibuk dengan urusan-urusan lain. menghargai kesehatan dan kesegaran tubuh jauh lebih penting ketimbang sibuk dengan ini dan itu."

cerita di atas hendak memberikan kita pemahaman senada bahwa kita musti hidup di masa kini dan di sini. menghayati setiap tindakan yang kita lakukan. Menghargai momen saat kita makan...menghargai momen saat kita tidur...menghargai tubuh kita dengan beristrahat saat tubuh menjadi letih. kita diajari untuk memiliki pemaham bahwa "SESUNGGUHNYA YANG KITA MILIKI ADALAH SAAT INI DAN DI SINI".... Ada pameo yang berkata demikian: "yesterday was cancelled check, tomorrow is still a promissory note, and today is the present". Kemarin adalah cek yang sudah dibatalkan, esok masih berupa janji dan kini adalah hadiah. Barangkali Anda masih ingat tokoh kartun dalam film KUNG FU PANDA? namanya Master Sifu...Dia juga pernah berkata, Yesterday is history...today is a GIFT!
Secara dangkal memang benar kita hidup di sini dan sekarang, namun apakah benar kita menghayati kekinian itu?...apakah di tengah kesibukan bekerja dan bertindak, kita menyadari apa yang diperbuat? yang ad
Anda dan saya sering lupa menatap wajah-wajah yang ada di sekitar kita dengan tatapan welas asih..yang ada Anda dan saya sibuk dengan urusan-urusan pribadi....kita sibuk memikirkan masa depan sampai lupa meng-apresiasi kinerja atau karya sesama kita...kita lupa cara menghargai keindahan alam....kita terlalu sibuk untuk menanyakan kabar pada rekan, saudara dan tetangga....bahkan kadang kita sering lupa dan mengabaikan ungkapan "Aku mencintaimu" yang seharusnya kita sampaikan pada mereka-mereka yang kita cintai.............. ah, ada begitu banyak momen menakjubkan yang terlewatkan ketika kita tidak "hidup" di masa kini.... sungguh, hidup dengan kesadaran dan rasa syukur pada TUHAN bahwa DIA memberikan 24 pada kita adalah langkah awal yang baik untuk memulai hari ini! SEMANGAT!! dan kita dapat meneduhkan hati dengan sebuah doa hening yang konon katanya berasal dari Reinhold Niebuhr (seorang teolog Kristen). Doa ini dapat memberikan orang kekuatan....keberanian....untuk menerobos tetapi sekaligus juga mengakui keterbatasan dirinya sendiri....
God grant me the serenity
to accept the things i cannot change,
the courage to change the things i can,
and the wisdom to know the difference.
living one day at a time
enjoying one moment at a time.




salam,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar